Menariknya sampah plastik sebagai alternatif bahan infrastruktur masa depan
#sainsteklitbang
 |
| Salah satu pemanfaatan sampah plastik menghasilkan batu bata. image source |
Kementerian PUPR sebagai instansi atau lembaga yang berkepentingan dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia dari tahun ke tahun melakukan berbagai inovasi untuk melahirkan infrastruktur yang berkualitas, berestetika dan tentunya memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Sekarang ini keberadaan teknologi dalam pembangunan tentunya mempermudah kita dalam melakukan inovasi dalam berbagai pembangunan infrastruktur. Kita sebagai warga negara yang baik tentunya ikut berpartisipasi memberikan masukan dan saran agar pembangunan infrastruktur di Indonesia berkembang ke arah yang lebih baik diantaranya saya berusaha memberikan alternatif sampah plastik sebagai alternatif bahan infrastruktur. Sampah plastik dapat digunakan untuk pembuatan batu bata / dinding bangunan, pembuatan material pengganti aspal.
Bahan bangunan rumah di Indonesia khususnya dinding masih batu bata yang terbuat dari tanah, campuran pasir dan semen / batako, dan kayu. Inovasi yang perlu kita kenalkan kepada masyarakat adalah bahan dinding yang terbuat dari sampah plastik. Di negara Selandia Baru sekitar tahun 2000 seorang warga berhasil menciptakan sebuah mesin byfusion yang mampu membuat batu bata dalam waktu 30-45 detik dari 10kg sampah plastik. Penemuan ini bahkan membuat beberapa pakar menilai dapat dimanfaatkan untuk membangun tempat perlindungan terhadap tsunami dan badai tornado.
 |
| Bangunan berbahan dasar sampah plastik (image source: here) |
Di Indonesia sudah banyak yang mempunyai inovasi kreatif membuat batu bata dari sampah plastik walaupun masih dalam skala industri rumah tangga. Jika ini bisa dikembangkan dalam skala yang lebih besar / perusahan tidaklah terlalu berlebihan suatu saat produk-produk batu bata dari sampah plastik akan digunakan oleh masyarakat luas.
Kelihatannya begitu berlebihan tetapi sebuah perusahaan dari Belanda yang bernama VolkerWessels telah merencanakan membuat produk aspal dari bahan sampah plastik. Aspal daur ulang ini diklaim memiliki kekuatan tiga kali lipat lebih baik dari aspal biasa. Aspal ini mampu bertahan di suhu -4.5 derajat Celcius sampai dengan 80 derajat Celcius. Jika nanti rusak maka kita akan lebih mudah dalam mengganti atau memperbaikinya karena melimpahnya sampah plastik. kelebihan lainnya yaitu, di bawah jalan aspal pastik tersebut terdapat rongga untuk menampung berbagai macam kabel dan berfungsi menyerap air.
 |
| Konsep aspal plastik dari Belanda (image source: here) |
Konsep aspal dari plastik patut dicoba di Indonesia karena berbagai kelebihannya selain lebih murah dari segi biaya karena ketersediaan sampah plastik yang melimpah juga karena di Belanda tepatnya kota Rotterdam telah tertarik untuk mempercantik kotanya dengan konsep aspal dari sampah plastik tersebut. Kota Rotterdam berharap jalanan aspal plastik tersebut selesai menghiasi kota dalam waktu tiga tahun.
Alasan sampah plastik dipilih sebagai alternatif bahan infrastruktur masa depan karena plastik memang mempunyai beberapa keunggulan.
1. plastik tahan sampai ribuan tahun untuk terurai, tahan suhu dari -4.5 derajar Celcius sampai 80 derajat Celcius.
2. plastik juga jauh lebih tahan terhadap paparan bahan kimia daripada batu bata biasa ataupun aspal.
3. perawatan terhadap plastik lebih mudah dan murah
Jika melihat sampah plastik disekitar kita maka kita akan berpikir jauh kedepan bagaimana cara untuk mengatasinya. Selain keunggulan material bangunan dari sampah plastik yang telah dijelaskan diatas kita bisa menemukan solusi dari berbagai macam masalah disekitar kita diantaranya...
 |
| Sampah plastik penyebab banjir (image source: here) |
Kita bisa melihat disekitar kita baik dipinggir jalan maupun disudut desa maupun kota banyak tempat pembuangan sampah dadakan yang membuat pemandangan tidak menarik dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
diperlukan solusi yang jitu salah satunya dengan memberikan ruang bagi masyarakat untuk membuang sampah ketempat yang tepat yaitu tempat produksi material dari bahan plastik sehingga sampah-sampah yang masyarakat buang bisa langsung ditampung dan didayagunakan.
Potensi di daerah diseluruh Indonesia akan berkembang jika didukung oleh infrastruktur jalan raya yang bagus. oleh karenanya dengan adanya tenologi aspal dari bahan plastik maka semua daerah di Indonesia bisa merasakan infrastruktur yang berbiaya murah dan berkualitas tinggi. Daerah tempat saya menetap saat ini di Gunung Kidul propinsi DIY adalah contoh dari berkembangnya pariwisa atau potensi daerah karena infrastruktur jalan raya yang baik dan berkualitas dan saya yakin jika kedepan dengan teknologi terbaru yang inovatif dibidang infrastruktur akan semakin lebih baik.
 |
| Pantai Timang Gunung Kidul (image source : here) |
 |
| Jalan menuju pantai timang yang masih perlu perbaikan (image source : here) |
Seiring sejalan dengan tujuan Balitbang kementerian PUPR untuk menyebarkan informasi dan juga sosialisasi yang berkesinambungan kepada masyarakat mengenai produk-produk hasil teknologi dan inovasi Balitbang Kementerian PUPR. Dengan begitu manfaat teknologi yang dihasilkan Balitbang dapat dirasakan masyarakat serta dapat mengatasi permasalahan yang ada. Juga untuk menyebarkan kontribusi nyata Balitbang dalam menciptakan teknologi di bidang PUPR, maka tulisan ini setidaknya menjadi salah satu solusi inovasi infrastruktur masa depan yang dapat membuat Indonesia menjadi lebih berkualitas dan berestetika dalam bidang infrastruktur. Dengan Inovasi Sains dan Teknologi Kita Percepat Pembangunan Infrastruktur Menuju Masyarakat Sejahtera. SUKSES KEMENTERIAN PUPR
* Referensi
- http://klxadventure.com/2014/11/30/jelajah-gunungkidul-berani-naik-gondola-di-pantai-timang/
0 komentar:
Post a Comment